Langsung ke konten utama

Unggulan

Calon Pejabat Bank BJB Mulai dibuka dan Diseleksi

Calon pejabat bank bjb mulai dibuka dan diseleksi oleh kepanitiaan. Pada RUPS Bank BJB Komisaris menitipkan agar calon pejabat bank bjb terbuka untuk siapapun untuk mengisi posisi direksi bank bjb.  proses seleksi ini akan menentukan komposisi direksi yang akan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham yagn dijadwalkan Maret-April 2019. Calon Pejabat Bank BJB Mulai dibuka dan Diseleksi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Sekretariat Daerah Jawa Barat, Eddy Iskandar Muda Nasution mengatakan, penjaringan pejabat bank bjb sekaligus calon direksi  Bank BJB   sudah memasuki proses seleksi. “Hari ini mulai seleksi oleh panitian seleksi,” kata dia di Bandung, Selasa, 28 Januari 2019. Eddy mengatakan, Rapat Umum Pemegang Saham Bank BJB terakhir menugaskan Komisaris yang tersisa di Bank BJB melakukan proses seleksi terbuka calon pejabat bank bjb untuk mengisi posisi direksi yang kosong. “Posisi direksi yang kosong itu ada dua, salah satunya posisi Direktur Utama,” kata ...

Bank Jabar Banten Terbitkan Saham Baru capai 360,1 juta saham

Bank Jabar Banten (Bank BJB) menerbitkan saham baru dalam Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa (RUPSLB) pada desember lalu. Jumlah saham baru yang akan diterbitkan perseroan mencapai 360,1 juta saham atau 3,71% dari total saham yang tercatat. 

Saham akan ditawarkan khusus kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Provinsi Banten, dan Pemerintah Kota, Kabupaten se-Jawa Barat dan Banten. Termasuk memberikan kesempatan kepada pemerintah daerah hasil pemekaran yang belum menjadi pemegang saham.

Bank Jabar Banten akan memperkuat struktur modal dan ekspansi kredit dengan menerbitkan saham baru (rights issue). 


Bank Jabar Banten Terbitkan Saham Baru capai 360,1 juta saham



Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan perseroan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (17/12/2018) disebutkan, dana yang diperkirakan terkumpul sebanyak Rp 684,19 miliar dengan harga per saham Rp 1.900.

"Perseroan merencanakan menggunakan seluruh dana hasil PMT HMETD (Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu) untuk memperkuat struktur permodalan yang selanjutnya seluruhnya digunakan untuk ekspansi kredit," kata Direktur Bank BJB Nia Kania dalam keterbukaan BEI, Senin (17/1/2018).

Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan sebelumnya, jumlah saham baru yang akan diterbitkan perseroan mencapai 360,1 juta saham atau 3,71% dari total saham yang tercatat. Mekanisme penerbitan saham baru melalui mekanisme Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMT-HMETD) dengan nilai nominal setiap saham Rp 250/saham. 

Keputusan menerbitkan saham baru ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilakukan pada 11 Desember lalu. 


Saham akan ditawarkan khusus kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Provinsi Banten, dan Pemerintah Kota, Kabupaten se-Jawa Barat dan Banten. Termasuk memberikan kesempatan kepada pemerintah daerah hasil pemekaran yang belum menjadi pemegang saham.

"Seperti Pemkab Bandung Barat, Pemkab Pangandaran, Pemkot Tangerang Selatan, dan Pemkot Serang," tambah Nia.

Pihak yang berhak mengambil bagian dari saham seri A tahun ini akan melakukan penyetoran dengan menggunakan APBD tahun 2018 mereka. Sebagian pelaksanaan penerbitan saham dilakukan pada 26 Desember dan sisanya akan dilakukan paling lambat dua tahun sejak RUPSLB atau 11 Desember 2020.

Source: CNBC

Komentar

Postingan Populer